Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2018

GURU (BUKAN) PAHLAWAN TANPA TANDA JASA?

Masihkah relevan sebuah slogan yang menyebutkan "Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa" atau mungkin masih banyak diantara kita misintrepretasi slogan ini.  Sebelumnya apa yang kita pahami arti seorang guru?  Sederhananya guru adalah seorang pengajar yang mentransfer ilmunya kepada anak didiknya. Namun ada juga yang mendefinisikan bahwa guru itu "digugu lan ditiru" (dipercaya dan diikuti).  Faktanya dewasa ini tidak semua guru dapat dipercaya dan ditauladani. Tidak sedikit guru yang cacat moral dan spiritual seiring dengan perkembangan zaman, teknologi dan informasi dimana guru kita dengan mudahnya terekspos pada hal negatif di dunia maya yang dapat membentuk pribadinya. Karena tidak hanya anak didik kita yang "vulnerable" atas perkembangan zaman, termasuk juga guru didalamnya.  Tidak semua yang menjadi guru karena atas dasar panggilan hati dan jiwanya.  Berdasarkan konteks yang saya pahami guru terbagi menjadi tiga dilihat da...

Renungan Maulid Nabi Muhammad SAW

Ya Nabi Keselamatan atas engkau Wahai sang utusan Keselamatan atas engkau Wahai sang kekasih Allah Keselamatan atas engkau Aku tertunduk malu atas kesombongan diri Yang lalai dan lelah mengikuti jejakmu Acapkali merasa berat dan penat Tak jarang merasa hebat dan kuat Atas apa yang Dia titipkan Hanya sekedar titipan! Harga diri dibeli demi sebuah citra diri Haus akan Jabatan dan kekuasaan Yang hakekatnya hanyalah fatamorgana Kami berlomba mengejar dunia! Ya Nabi Engkau terpuji bukan karena duniawi Engkau disegani bukan karena gengsi Engkau hadir membawa tauladan Al-Amin gelar yang disematkan Ya Nabi Engkau maksum namun tak lepas mohon ampun Engkau tak ujub tak pernah berhenti sujud Kami yang tak seberapa bahkan bermandi dosa Seringkali menunda bahkan lupa akan-Nya Akan perintah-Nya Akan larangan-Nya Betapa ringannya kami melangkah untuk kemaksiatan Sangat berat untuk kemaslahatan serta kebaikan Siapakah sebenarnya kami? Manusiakah? A...

LAILY FITRY : ISLAM YANG MALAS

"Islam yang Malas" by Laily Fitry  Ini thread berisi renungan saya tentang ekspresi keislaman Indonesia akhir-akhir ini. Terutama menyangkut kasus bendera hitam & kematian PMI Tuti Tursilawati di tangan Saudi Arabia. Apa itu Islam yang Malas/Islam Pemalas? Islam Pemalas adalah cara ber-Islam yang dilakukan oleh sebagian Muslim dg berlandaskan kepada garis perbedaan konfliktual antara 'kita' & 'mereka'. Terdapat beberapa ciri-ciri Islam Pemalas, diantaranya: 1. Ekspresi keIslaman yang hanya ditampakkan dalam praktek fiqh saja, namun melupakan praktek etisnya. Contoh, memelihara janggut dengan alasan sunnah namun kendor dalam menyuarakan keadilan sosial bagi semua. 2. Ekspresi keIslaman yang hanya muncul dalam simbolisasi namun absen dalam pembangunan makna yang substantif. Contoh, 'hijrah' yang hanya dimaknai sebagai mengonsumsi produk 'halal' & berpakaian 'syar'i' namun terlupakan makna asal ...